BAMPIWIL 2019

Apa itu BAMPIWIL?

BAMPIWIL merupakan kepanjangan dari Bakti Amal Mahasiswa Peternakan Indonesia. Pada tahun 2019 kali ini, Fakultas Peternakan Universitas Wijayakusuma Purwokerto berkesempatan menjadi tuan rumah dalam acara BAMPIWIL untuk Wilayah III Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta. BAMPIWIL merupakan sarana yang baik bagi mahasiswa peternakan untuk mengaplikasikan ilmu-ilmu yang didapatkannya selama di perguruan tinggi. BAMPIWIL dilaksanakan pada tanggal 22-25 November 2019 di Desa Tumiyang, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas.

Lebih kurang ada 98 orang mahasiswa Peternakan yang mengikuti kegiatan BAMPIWIL, diantaranya berasal dari Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Diponegoro, Universitas Mercu Buana Yogyakarta, Universitas Boyolali, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Universitas Tidar Magelang, Universitas Islam Batik Surakarta, Akademi Peternakan Karanganyar, Akademi Peternakan Brahmaputra Yogyakarta dan Universitas Darul Ulum Islamic Centre Semarang).

Kegiatan BAMPIWIL dibuka oleh Dekan Fakultas Peternakan Universitas Wijayakusuma Purwokerto. Kemudian peserta mendapatkan pengarahan mengenai kesehatan hewan oleh Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Banyumas. Selanjutnya peserta menuju Desa Tumiyang, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas sebagai tempat dilakukannya kegiatan bakti amal tersebut.

Berbagai rangkaian kegiatan menarik dalam bakti amal tersebut dilakukan. Peserta bersama Ibu-ibu volunteer dari Unit Penelitian dan Pengembangan Peternakan Universitas Jenderal Soedirman mengadakan pelatihan membuat yogurt. Diskusi antara peserta dengan masyarakat peternak di Desa Tumiyang mengenai swasembada susu Tahun 2020 pun dilakukan. Peserta juga mengajak masyarakat untuk lomba memasak, senam dan jalan sehat dengan hadiah doorprize 1 ekor induk kambing senilai 1,5 juta rupiah. 

Peserta BAMPIWIL ikut terjun dalam proses pemeliharaan ternak, sanitasi kandang dan proses pemerahan susu di 4 kelompok tani ternak Desa Tumiyang dengan jumlah populasi ternak sapi perah ± 200 ekor.

Peserta juga mengadakan bakti sosial dengan mengajak masyarakat membersihkan lingkungan, mushola, membagikan mukena dan telur puyuh kepada anak-anak TK.

Tidak lupa pula bahwa acara BAMPIWIL ini di sponsori oleh Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden (BBPTUHPT Baturraden) yang telah memberikan sumbangsihnya dengan 40 liter susu dan 100 buah bibit tanaman Indigofera yang merupakan salah satu sumber pakan yang baik untuk ternak. Bibit Indigofera ditanam di Lahan Desa yang bersebelahan dengan Kantor Desa Tumiyang, kemudian sisanya dibagikan kepada masyarakat peternak untuk ditanam masing-masing.

Serangkaian acara BAMPIWIL telah dilaksanakan dengan baik. Semoga dunia peternakan ke depannya semakin sukses dan bisa terwujud swasembada pangan baik di sektor daging maupun susu. Jaya terus Peternakan Indonesia