MAHASISWA FAPET UNWIKU HADIRI SEMINAR NASIONAL UNSOED

seminarUniversitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto bekerjasama dengan Kementrian Desa Tertinggal dan Transmigrasi RI mengadakan seminar nasional tentang STRATEGI IMPLEMENTASI DESA MANDIRI BERBASIS OPTIMALISASI SDA DAN PENERAPAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA yang dilaksanakan pada hari Kamis, 26 Nopember 2015. Fakultas Peternakan Unwiku telah mengirimkan 6 (enam) mahasiswa untuk mengikuti kegiatan tersebut yaitu Fitri Farida Ria, Dwi wiranti, Mistati, Maulida Rahmawati, Agun Setio dan Kuat Priyono. Diharapkan dengan keikutsertaan mahasiswa Fapet Unwiku dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan serta menambah akses terhadap institusi lainnya.

SEKILAS FAPET UNWIKU DI RADIO DIAN SWARA PURWOKERTO

Memenuhi undangan dari Manager Produksi PT Radio Dian Swara Purwokerto Nomor : 044/BIDIK-DS/2015 mengenai bincang pendidikan pada hari Rabu, 25 Nopember 2015 pukul 14.00 WIB, maka Fapet Unwiku menghadirkan Kaprodi Peternakan Ir. Suparnoto, MP sebagai nara sumber bincang pendidikan Fakultas Peternakan Unwiku Purwokerto. Dalam penjelasannya Ir. Supranoto , MP yang mengatakan bahwa Fakultas Peternakan yang berdiri Tahun1988 ini telah mempunyai banyak pengalaman dalam kegiatan akademik sehingga penjaminan mutu sangat diperhatikan. Biaya SPP yang tidak mahal dan tidak adanya biaya pembangunan serta biaya SKS menjadikan Fapet Unwiku dapat diterima oleh masyarakat luas. Sampai saat ini program studi Peternakan telah terakrediasi B oleh BAN PT pada tahun 2013 dan terakrediasi institusi B oleh BAN PT pada tahun 2015.

SOSIALISASI FAPET UNWIKU DI BAPPELUH-KP KABUPATEN BANYUMAS

kerjasama-pendaMeningkatkan kualitas pendidikan yang lebih tinggi ternyata bukan monopoli anak muda yang baru lulus SLTA tapi juga para pegawai yang telah cukup umurnya. Hal ini terbukti berdasrkan Surat dari Bappeluh KP Kabupaten Banyumas Nomor : 005/1746 yang mengundang tim Fakultas Peternakan untuk melakukan sosialisasi sistem pendidikan program studi Peternakan khusus bagi pegawaiTenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh (THL BPP) yang dilaksanakan pada hari Jumat, 20 Nopember 2015. Kegiatan yang diikuti oleh 40 orang ini menampilkan Ir. Sari Eko Tuswati, MP dan Ir. Sulistyaningtyas, M.SC.Agr. yang menympaikan bahwa pada prinsipnya program studi Peternakan Unwiku telah memenuhi persyaratan perundang undangan karena Terakreditasi B untuk program studi dan Terakreditasi B untuk intitusi Universitas Wijayakusuma Purwokerto. Selain itu biaya pendidikan yang relatif murah dan pelaksanaan perkuliahan pada sore hari sehingga tidak mengganggu pekerjaan.

TIM FUTSAL FAPET UNWIKU HARUS BANYAK BERLATIH

Picture10Disela kegiatan Ujian Tengah Semester (UTS) tim futsal Fapet Unwiku ikut berpartisipasi mengikuti lomba futsal dalam rangka Dies Natalis Fakultas Kedokteran Gigi Unsoed Purwokerto. Lawan pertama tim semut Fapet Unwiku adalah tim tangguh dari Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Amikom yang berakhir dengan skor 4 : 1 untuk kemenangan lawan. Menurut kapten tim Muhammad Fadjar bahwa kekalahan ini disebabkan kurangnya latihan bersama sehingga kurang kompak, namun demikian hendaknya kekalahan kali ini dapat digunakan untuk memacu semangat latihan teman-teman secara rutin. Oleh karena itu tim semut hitam Fapet Unwiku kedepannya akan lebih sering berlatih bersama untuk menjaga kekompakan dan sering mengikuti lomba untuk menambah pengalaman jadi harus tetap semangat.

PAHLAWAN KEMANUSIAAN DALAM RANGKA MENYAMBUT 10 NOPEMBER 2015

Picture9Menyambut hari pahlawan 10 Nopember 2015, BEM Fapet Unwiku bekerjasama dengan PMI Banyumas mengadakan acara Donor Darah yang dilaksanakan pada hari Selasa, 3 Nopember 2015. Kegiatan donor darah ini diikuti oleh para dosen, tenaga kependidikan dan para mahasiswa tercatat sebanyak 58 pendaftar salah satunya adalah Ketua Yayasan Wijayakusuma Pudjatman Agung, SE. Namun dari 58 pendaftar hanya 32 orang yang dapat diambil darahnya untuk disumbangkan ke PMI Banyumas, banyaknya pendaftar yang gagal dalam kegiatan donor darah kali ini dikarenakan tensi darah dan kadar haemoglobin yang tidak memenuhi syarat. Menurut salah satu panitia Kuat Priyono bahwa kegiatan donor darah akan dilaksanakan rutin setiap bulan Nopember dalam rangka menyambut hari pahlawan, jaman dulu pahlawan meneteskan darah untuk kemerdekaan Indonesia sekarang kita meneteskan darah untuk menyelamatkan nyawa rakyat Indonesia.