Purwokerto, 31 Mei 2025 Hotel Java Heritage menjadi saksi dari sebuah langkah penting dalam dunia pendidikan tinggi khususnya di prodi Peternakan, Fakultas Peternakan Unwiku, dengan diselenggarakannya workshop bertema “Pemutakhiran Kurikulum Menuju Teaching Industri dengan Metode Kolaboratif dan Partisipatif”. Workshop ini merupakan rangkaian kegiatan hibah PKKM tahun2024 dengan menghadirkan narasumber ternama, Prof. Dr. Agr.Ir. Suyadi, NS., IPU., ASEAN Eng. Beliau berbagi wawasan mendalam mengenai pentingnya transformasi kurikulum pendidikan dalam menghadapi tantangan era industri 4.0.
Dalam workshop ini, Prof. Suyadi menekankan pentingnya penerapan metode kolaboratif dan partisipatif dalam pembaruan kurikulum. “Di era industri 4.0, tidak hanya teknologi yang berkembang pesat, namun juga cara kita mendidik generasi muda harus bertransformasi. Metode kolaboratif dan partisipatif memungkinkan mahasiswa untuk lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran, sehingga mereka siap menghadapi tantangan dunia industri,” ujar Prof. Suyadi.
Workshop ini menggarisbawahi beberapa aspek penting dalam pembaruan kurikulum:
- Integrasi Teknologi: Penggunaan teknologi modern dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi.
- Pendekatan Interdisipliner: Mendorong kolaborasi antara berbagai disiplin ilmu untuk menciptakan kurikulum yang lebih komprehensif dan relevan dengan kebutuhan industri.
- Keterlibatan Industri: Melibatkan praktisi industri dalam proses pengembangan kurikulum untuk memastikan kesesuaian dengan kebutuhan pasar kerja.
Peserta workshop, yang terdiri dari dosen, mitra pemerintah, mitra DUDI, mitra Perguruan tinggi, serta stakeholders diberikan kesempatan untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi dan sesi kerja kelompok. Mereka berbagi pengalaman, berdiskusi tentang tantangan yang dihadapi dalam mengimplementasikan kurikulum baru prodi Peternakan, serta merumuskan solusi bersama.
Workshop ini berhasil memberikan wawasan baru dan inspirasi bagi para peserta untuk terus mengembangkan kurikulum pendidikan yang adaptif dan relevan dengan perkembangan zaman. Prof. Suyadi mengakhiri sesi dengan menegaskan bahwa “Pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu masa depan. Dengan kurikulum yang tepat, kita dapat mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan industri dan menjadi pemimpin masa depan.”
Dengan suksesnya acara ini, diharapkan langkah-langkah konkret dalam pemutakhiran kurikulum prodi yang mengacu pada MBKM untuk menuju teaching industri dapat segera diwujudkan, sehingga semakin meningkatkan proses pembelajaran dan kualitas lulusan dengan adanya program PKKM.